Tuesday, December 25, 2012

Lagi, AS & Israel Serang Iran dengan Malware


CALIFORNIA - Tim tanggap darurat Iran (CERT) mengeluarkan peringatan mengenai varian program jahat (malware) yang dapat memusnahkan data komputer. Ternyata, otak dibalik malware tersebut ialah Amerika Serikat (AS) dan Israel.

Dikutip dari Softpedia, Sabtu (22/12/2012), mantan pejabat CIA yang enggan disebutkan identitasnya mengatakan bahwa AS dan Israel berada dibalik dari serangan malware tersebut.


Usai menganalisis malware -- dijuluki sebagai Batchwiper atau GrooveMonitor, ahli keamanan menemukan bahwa serangan tersebut tidak terlalu istimewa alias tidak canggih. Namun, mereka memperingatkan bahwa malware tersebut bisa saja memiliki fungsi yang lebih efektif ke depannya.

Unsur berbahaya dari malware ini dapat menghapus file dari Dekstop dan partisi berlabel D sampai I. Menariknya, malware ini hanya beraksi dalam tanggal tertentu.

Ini bukanlah kali pertama Iran menjadi target cyberattack yang dilancarkan AS dan Israel. Negara itu juga bertanggung jawab atas melancarkan serangan malware Stuxnet yang menyerang fasilitas nuklir Iran.
(fmh)


sumber: Gesit Prayogi - Okezone


No comments: